Auto Draft

Manfaat Beras Organik untuk Kesehatan dan Lingkungan

Posted on

Beras adalah makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua beras yang tersedia di pasaran memiliki kualitas dan kandungan nutrisi yang sama?

Ada beras yang dihasilkan dari pertanian konvensional yang menggunakan pupuk kimia dan pestisida, dan ada juga beras yang dihasilkan dari pertanian organik yang menggunakan pupuk alami dan tanpa pestisida.

Beras organik memiliki banyak keunggulan dan manfaat bagi kesehatan dan lingkungan, baik bagi petani, konsumen, maupun ekosistem. Berikut ini adalah beberapa manfaat beras organik yang perlu Anda ketahui.

Auto Draft

Keunggulan Beras Organik

Beras organik adalah beras yang dihasilkan dari padi yang ditanam dengan sistem pertanian alami, tanpa menggunakan pupuk kimia, pestisida, atau bahan-bahan sintetis lainnya.

Beras organik juga harus memenuhi standar kualitas dan keamanan pangan yang ditetapkan oleh lembaga sertifikasi yang terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Beras organik memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan beras konvensional, antara lain:

  1. Bebas dari pengawet dan pemutih.
    Beras organik tidak menggunakan bahan-bahan kimia untuk mengawetkan atau memutihkan warna beras. Hal ini membuat beras organik lebih alami dan tidak mengandung residu kimia yang berbahaya bagi tubuh.
     
  2. Bebas dari pupuk kimia dan pestisida.
    Beras organik tidak menggunakan pupuk kimia dan pestisida yang dapat merusak kesuburan tanah, mengganggu keseimbangan ekosistem, dan meninggalkan residu kimia pada beras. Hal ini membuat beras organik lebih sehat dan aman bagi tubuh.
     
  3. Diuji oleh badan sertifikat uji mutu.
    Beras organik harus melewati proses pengujian mutu oleh lembaga sertifikasi yang terakreditasi oleh KAN. Hal ini menjamin bahwa beras organik memenuhi standar kualitas dan keamanan pangan yang ditetapkan oleh pemerintah.
     
  4. Dapat memperpanjang umur.
    Beras organik memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, seperti vitamin E, vitamin C, beta karoten, flavonoid, dan antosianin. Antioksidan dapat melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini, kerusakan sel, dan penyakit degeneratif.
     
  5. Terhindar dari banyak ragam penyakit.
    Beras organik memiliki kandungan nutrisi dan mineral yang tinggi, seperti protein, karbohidrat, serat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, seng, tembaga, mangan, selenium, dan iodin.

    Nutrisi dan mineral ini dapat membantu menjaga fungsi tubuh, mencegah anemia, osteoporosis, hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, asam urat, vertigo, jantung koroner, stroke, kanker, dan penyakit lainnya.
     

  6. Kaya akan serat.
    Beras organik memiliki kandungan serat yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras konvensional. Serat dapat membantu pencernaan, mencegah sembelit, dan mengontrol gula darah.

Jenis-Jenis Beras Organik

Beras organik tidak hanya terbatas pada satu jenis saja. Ada berbagai jenis beras organik yang memiliki warna, rasa, aroma,
dan khasiat yang berbeda-beda. Beberapa jenis beras organik yang populer di pasaran antara lain:

  1. Beras organik hitam.
    Beras ini memiliki warna hitam pekat ketika ditanak dan memiliki rasa yang gurih dan aromatik. Beras organik hitam kaya akan flavonoid, antosianin, dan zat antikarsinogenik yang dapat mencegah kanker, meningkatkan daya tahan tubuh, memperlambat penuaan, memperbaiki kerusakan hati, menurunkan tekanan darah, dan menurunkan tekanan gula darah. Beras organik hitam cocok untuk penderita diabetes dan diet.
     
  2. Beras organik merah.
    Beras ini memiliki warna merah muda ketika ditanak dan memiliki rasa yang lembut dan manis. Beras organik merah kaya akan vitamin B kompleks, zat besi, magnesium, fosfor, dan serat yang dapat meningkatkan perkembangan otak, mencegah anemia, melancarkan pencernaan, menurunkan kolesterol, dan mengontrol berat badan. Beras organik merah cocok untuk bayi MPASI dan diet.
     
  3. Beras organik putih.
    Beras ini memiliki warna putih bersih ketika ditanak dan memiliki rasa yang pulen dan wangi. Beras organik putih kaya akan karbohidrat, protein, kalsium, kalium, seng, tembaga, mangan, selenium, dan iodin yang dapat membantu pembentukan energi, pertumbuhan tulang dan gigi, fungsi tiroid, fungsi saraf, fungsi imun, dan fungsi reproduksi. Beras organik putih cocok untuk konsumsi sehari-hari.

 

Kesimpulan

Beras organik adalah beras yang dihasilkan dari pertanian alami yang tidak menggunakan pupuk kimia dan pestisida. Beras organik memiliki banyak keunggulan dan manfaat bagi kesehatan dan lingkungan. Beras organik bebas dari pengawet dan pemutih, bebas dari pupuk kimia dan pestisida, diuji oleh badan sertifikat uji mutu, dapat memperpanjang umur, terhindar dari banyak ragam penyakit, dan kaya akan serat.

Beras organik juga memiliki berbagai jenis yang memiliki warna, rasa, aroma,
dan khasiat yang berbeda-beda. Beberapa jenis beras organik yang populer adalah beras organik hitam, beras organik merah, dan beras organik putih.

Dengan mengkonsumsi beras organik Anda tidak hanya mendapatkan makanan yang lezat, tetapi juga makanan yang sehat dan ramah lingkungan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *